JAKARTA (IndoTelko) – PT First Media Tbk (KBLV) mengalami kerugian sebesar Rp 269,8 miliar sepanjang triwulan pertama 2017 atau naik 23,9% dibanding periode sama 2016 sebesar Rp 217,1 miliar.
Dikutip dari keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), perusahaan yang bergeser menjadi perusahaan induk (Holding Company) dengan menjalankan bisnis usaha Teknologi, Media dan Telekomunikasi (TMT) itu meriah pendapatan di tiga bulan pertama 2017 sebesar Rp 240,8 miliar atau anjlok 62% dibandingkan periode sama 2016 sebesar Rp 302,2 miliar.
Rugi usaha yang dialami di tiga bulan pertama 2016 sebesar Rp 392,6 miliar turun dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 418,3 miliar.
Pasokan pendapatan First Media di tiga bulan pertama 2017 berasal dari layanan internet sebesar Rp 165,1 miliar, Perangkat komunikasi Rp 31,17 miliar.
Sepanjang 2016 lalu, pendapatan dari First Media sebesar Rp 1,30 triliun dengan kerugian Rp 794,6 miliar. Pendapatan di 2016 berasal dari layanan internet sebesar Rp 730,2 miliar, Bioskop (Rp 288,3 miliar), Perangkat Komunikasi (Rp 163,4 miliar), dan lainnya.
Anak-anak usaha dari First Media adalah Link Net, Bolt, Primawirautama, Cinemaxx, dan MSH Niaga Telecom.(ak)