Alhamdulilah, SSL rampungkan pembangunan Satelit Merah Putih

Teknisi di Space Systems Loral tengah melakukan uji teknis satelit Merah Putih milik Telkom.(Foto:SSL)

JAKARTA (IndoTelko) - Space Systems Loral (SSL) mengumumkan telah merampungkan pembangunan satelit Merah Putih untuk Telkom Indonesia.

Dalam situs resminya, perusahaan satelit ini menyatakan telah menyelesaikan pembuatan satelit yang disiapkan mengganti satelit Telkom 1 di slot orbit 108 derajat Bujur Timur (108 BT) satu bulan setengah lebih cepat dari jadwal yang ditetapkan.

Rencananya, satelit Merah Putih akan dibawa ke tempat peluncuran dari SpaceX di Cape Canaveral Air Force Station, Florida dalam minggu ini.

"Ada tiga satelit yang sudah kami selesaikan pembangunannya. Telstar 19 VANTAGE dari Telesat sudah selesai dan telah dikirim ke Florida. Berikutnya akan menyusul Satelit Merah Putih milik Telkom Indonesia dan Telstar 18 VANTAGE dari Telesat," ungkap Group President, SSL Dario Zamarian dalam keterangan resminya (21/6). (Baca: SSL dan Telkom)

Chief Technology Officer Telkom Zulhelfi Abidin mengatakan infrastruktur satelit memegang peranan penting dalam layanan yang dimiliki Telkom.

"SSL adalah manufaktur satelit yang ternama dan berhasil menuntaskan pekerjaannya bagi Telkom lebih cepat dari jadwal. Kami tak sabar untuk menyaksikan peluncuran satelit Merah Putih tak lama lagi," katanya.

Sedangkan Direktur Wholesale & International Service Telkom Abdus Somad Arief menambahkan pembuatan satelit Merah Putih memakan waktu 2,5 tahun dimulai Februari 2016.

Satelit yang tadinya dikenal dengan nama Telkom-4 ini akan memperkuat satelit lainnya milik Telkom yakni Telkom-2 dan Telkom-3S. (Baca: Satelit Telkom-4)

Kapasitas satelit Merah Putih terdiri atas 60 transponder aktif dimana 36 transponder akan melayani wilayah Indonesia dan 24 untuk pasar kawasan Asia Selatan. Satelit ini menggunakan spektrum C-Band dan Extended C-Band.(dn)