Chris Kanter kandidat terkuat Dirut Indosat

Chris Kanter kala mengikuti salah satu kegiatan di Indosat.(dok)

JAKARTA (IndoTelko) - PT Indosat Tbk (ISAT) atau Indosat Ooredoo akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 17 Oktober mendatang dengan agenda persetujuan perubahan komposisi Dewan Komisaris dan/atau Direksi Perseroan.

RUPSLB digelar menyusul mundurnya President Director & CEO Joy Wahjudi  karena alasan pribadi di penghujung September lalu. (Baca: Joy Mundur)

Mengutip materi untuk RUPSLB yang diunggah ke situs resmi Indosat, terlihat ada beberapa nama kandidat yang akan diusung untuk disetujui ke pemegang saham,

Nama Chris Kanter yang sekarang menjadi salah satu komisaris di Indosat menjadi kandidat utama untuk menduduki posisi Direktur Utama di operator tersebut.

Curriculum Vitae (CV) dari Chris Kanter diberikan label file Calon Direktur Utama Perseroan yang akan dibahas dalam agenda rapat.

Sedangkan CV lainnya yang diunggah adalah milik Eyas Naif Assaf untuk calon Direktur.

Susunan komisaris pun sepertinya akan berubah di Indosat usai RUPSLB mendatang karena ada tiga CV yang diunggah yakni Andrew Kvalseth (calon komisaris), Hilal S. Malawi (Calon Komisaris), dan Ahmad Al-Neama (calon Komisaris).

Nama Chris Kanter tak asing di Indosat karena sudah menduduki posisi komisaris di operator itu sejak 2010 hingga sekarang.

Pria yang akrab disapa CK itu juga pernah menjadi komisaris di Garuda Indonesia pada periode 2013-2015, dan Komisaris Independen Bank BNP Paribas Indonesia periode 2011-2020.

Sementara sosok Eyas Naif Assaf sepertinya akan menduduki posisi Direktur Keuangan yang sekarang dipegang Caba Pinter.

Pria kelahiran Yordania ini pernah menjadi CFO untuk Ooredoo Algeria, dan CFO Small & Medium Service Business Ooredoo Group.

CV milik Chris Kanter yang dunggah situs resmi Indosat untuk bahan RUPSLB

Sebelumnya, Komisaris Utama Indosat Waleed Al-Sayed menyatakan saat ini merupakan periode yang sangat menantang bagi sektor telekomunikasi yang sedang mengalami perubahan struktural sehingga membuka peluang sangat besar untuk pertumbuhan perusahaan.

"Kami ingin memastikan bahwa Indosat Ooredoo memiliki posisi yang baik untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan ini," tukasnya.(id)