JAKARTA (IndoTelko) - PT Investree Radhika Jaya (Investree) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)meresmikan kolaborasi penyaluran pendanaan untuk pinjaman melalui platform marketplace lending itu.
Bentuk kolaborasi integrasi yang dilakukan oleh Investree dan BRI memudahkan BRI sebagai Pemberi Pinjaman Institusi dalam mendanai pinjaman-pinjaman yang diajukan oleh Borrower-Borrower Investree yang mayoritas adalah UKM dari berbagai bidang usaha di platform Investree.
Terutama bagi badan usaha yang belum memenuhi persyaratan perbankan dalam memperoleh pinjaman. Untuk kerja sama fase dua ini, BRI berkomitmen untuk melakukan penambahan angka penyaluran kredit sebesar Rp 200 miliar.
Keuntungan dari kerja sama ini benar-benar dirasakan oleh para Borrower Investree yang mendapatkan pendanaan dari BRI.
Adanya kolaborasi ini semakin mengokohkan posisi Investree sebagai pelopor B2B marketplace lending yang berfokus pada pemberdayaan UKM di lingkup lokal dan regional, sejalan dengan semangat ekspansi yang dibawa oleh Investree menuju negara-negara lain di Asia Tenggara.
Co-Founder & CEO Investree, Adrian Gunadi, mengatakan pembaruan kerja sama ini menjadi tonggak penting bagi keberlangsungan bisnis Investree sekaligus membawa semangat baru bagi keduanya untuk terus menghadirkan kecepatan dan kemudahan dalam mengakses pinjaman kepada para pelaku UKM di Tanah Air serta memperkuat ekosistem ekonomi digital yang sudah ada.
"Hal ini membuktikan bahwa institusi perbankan sebesar BRI menaruh kepercayaan yang besar kepada Investree sebagai pionir marketplace lending. Selain itu, ini juga mematahkan anggapan beberapa orang bahwa fintech adalah pesaing bank. Justru fintech ada untuk melengkapi fungsi perbankan terutama dalam memenuhi permintaan masyarakat terhadap akses pinjaman yang fleksibel," katanya dalam keterangan kemarin.(wn)