JAKARTA (IndoTelko) - Direktur Digital & Strategic Portfolio Telkom Indra Utoyo masuk dalam jajaran direksi PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).
Hal itu tertuang dalam salah satu hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) BRI pada Rabu (15/3) sore, dimana Indra masuk dalam jajaran direksi sebagai direktur menggantikan Zulhelfi Abidin.
Dalam keterangan resminya dinyatakan, selain membawa Pria yang akrab dipanggil IU itu masuk dalam jajaran direksi, bank pelat merah ini juga merombak sebagian perangkat di pucuk pimpinan.
Suprajarto diangkat menjadi direktur utama, menggantikan Asmawi Syam yang berakhir masa jabatannya pada Maret 2017.
Suprajarto sebelumnya menjabat sebagai Wakil Direktur PT Bank Negara Indonesia (Persero) dan dirinya pernah menjabat sebagai Direktur Jaringan dan Layanan BRI sejak 2007 hingga 2015.
Adapun susunan dewan komisaris BRI :
Komisaris utama/komisaris independen : Andrinof A. Chaniago
Wakil komisaris utama : Gatot Trihargo
Komisaris Independen : Adhyaksa Dault
Komisaris Independen : A. Fuad Rahmany
Komisaris Independen : A. Sony Keraf
Komisaris : Vincentius Sonny Loho
Komisaris: Jeffry J Wurangian
Komisaris Independen : Mahmud
Komisaris : Nicolaus Teguh Budi Harjanto
Susunan direksi BRI :
Direktur utama : Suprajarto
Wakil direktur utama : Sunarso
Direktur : Randi Anto
Direktur : Susy Liestiowaty
Direktur : Donsuwan Simatupang
Direktur : Mohammad Irfan
Direktur : Haru Koesmahargyo
Direktur : Sis Apik Wijayanto
Direktur : Priyastomo
Direktur : Indra Utoyo
Indra Utoyo sebenarnya masa baktinya akan berakhir sebentar lagi di Telkom. Operator pelat merah ini kabarnya April mendatang akan menggelar RUPS untuk mencari pengganti Indra dan Muhammad Awaluddin yang menjadi Direktur Utama Angkasa Pura II.
Di kancah dunia telekomunikasi, Indra dikenal sebagai salah satu penggiat ekonomi kreatif berbasis teknologi digital.
Indra dikenal sebagai Ketua Umum Masyarakat Industri Kreatif Teknologi Informasi & Komunikasi Indonesia (MIKTI). Program Indigo Creative Nation adalah buah tangan dingin dari seorang IU ketika negeri ini belum dilanda demam startup belakangan ini.
Masuknya IU ke jajaran direksi BRI sepertinya untuk memperkuat layanan digital dari Bank Pelat merah ini. BRI adalah bank pertama di dunia yang mengoperasikan satelit dan memiliki layanan yang dikenal dengan Teras Digital.
Penyandang mgelar sarjana bidang Teknik Elektro dan Telekomunikasi Institut Teknologi Bandung dan master Communication and Signal Processing dari Imperial College of Science, Technology and Medicine, University of London, Inggris ini akan ditunggu sentuhan digitalnya di bank beraset Rp1.000 triliun itu.(dn)