CLOUD4C luncurkan layanan terkelola CLOUD GCP

JAKARTA (IndoTelko) - Penyedia layanan terkelola cloud global, Cloud4C mengumumkan kesuksesannya meluncurkan layanan terkelola Google Cloud Platform (GCP) untuk hiblocks, sebuah platform media sosial terdesentralisasi yang mengusung blockchain KLAYTN, yang hadir di Korea Selatan dan Indonesia. 

Hiblocks terkenal dengan HABL, aplikasi media sosial berbasis blockchain yang menempati peringkat 10 besar di Google play store dan Apple store. Hingga saat ini, Cloud4C telah menyelesaikan migrasi untuk hiblocks dan akan melanjutkan untuk menghadirkan layanan terkelola GCP seperti panduan keamanan GCP, implementasi grup autoscaling dan konsultasi layanan mikro.

Menurut Country Manager Cloud4C Korea, Peter Seo, merupakan suatu kehormatan bagi perusahaannya dipercaya menjadi penyedia layanan terkelola (MSP) hiblocks dan membantu mereka memanfaatkan kekuatan cloud dalam meningkatkan kinerja, memperkuat keamanan dan ekspansi global. Hiblocks merupakan perintis di kancah media sosial dan blockchain di kawasan regional. “Mereka membutuhkan infrasturktur yang fleksibel, tangguh, dan terukur untuk aplikasi bisnisnya, sekaligus juga mempersingkat waktu untuk memasarkan. Cloud4C bangga membantu mereka menyelesaikan migrasi dan meluncurkannya dengan lancar. Kami akan terus mendukung perjalanan hiblocks di Korea dan Indonesia untuk setahun ke depan,” katanya.

Sementara itu Country Manager Cloud4C Indonesia, Audy Antow mengatakan, “Kami senang dapat bekerjasama dan terpilih sebagai mitra terpercaya hiblock. Dengan kerjasama ini Cloud4C Indonesia akan mendukung tujuan utama hiblock untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis mereka di Indonesia. Kami berharap kerja sama ini dapat mendorong hiblock dalam mencapai tujuannya dan meraih kesuksesan bersama.” 

Mengatasi persoalan terkait kinerja, kesempurnaan operasional, keamanan dan keandalan, Cloud4C menyelesaikan pengecekan kinerja yang komprehensif, menciptakan rencana penanggulangan masalah yang maju serta menyediakan pemeriksaan keamanan yang mendalam dan mengimplementasikan kelompok autoscaling. 

Didapatkan melalui layanan konsultasi Cloud4C, CLoud4C Cloud Migration Factory berbasis data yang merupakan solusi otomatis profesional perusahaan untuk menyelesaikan migrasi cloud dari mesin virtual in-scope dan layanan terkelola platform cloud yang didukung Service Level Agreement. Layanan tersebut juga mencakup hyperscaling dan stabilisasi, pengaturan tepat, saran teknikal dari ahli serta dukungan GCP Managed Services. 

Cloud4C Cloud Migration Factory menawarkan sistem penanggulangan masalah dengan proses yang terotomatisasi menggunakan sistem tiket untuk penyederhanaan dukungan. Sistem ini membantu meningkatkan kinerja sebesar 54% dan pengurangan TCO sebanyak 47%, menghasilkan downtime operasional yang mendekati nol serta meningkatkan produktivitas. Cloud4C juga mendukung optimalisasi biaya keseluruhan hiblocks melalui konsultasi layanan mikro untuk melanjutkan peningkatan dan memecahkan masalah konfigrasi autoscale infrastruktur cloud. 

Mereka juga telah melihat peningkatan efisiensi dan kecekatan dalam lingkungan yang adhoc dan tangguh, serta peningkatan visibilitas dalam alur kerja pengembangan aplikasi dengan peningkatan dan penerapan berkelanjutan. Sebagai tambahan, mereka juga mengurangi paparan publik yang tidak perlu dan meningkatkan konfigurasi firewall serta mendistribusikan proteksi denial-of-services (DDoS). 

Sedangkan CEO hiblocks, Young Kim mengatakan, dengan penggunaan media sosial dan ketertarikan terhadap blockchain yang melonjak secara global, pihaknya melihat pertumbuhan cepat dalam setahun terakhir. “Penjualan tahunan meningkat 200% dan lebih dari 250.000 pengguna teregistrasi dalam kurun waktu 11 bulan.  Kami perlu meningkatkan pengaturan GCP untuk menjawab pertumbuhan ini, dan CLoud4C dapat memberikan solusi yang bisa dengan mudah diintegrasikan. Mereka juga mendukung kami di mana pun dengan jaringan dan infrastruktur global mereka, yang tentunya sangat penting bagi rencana ekspansi kami. Kami sangat gembira dengan peningkatan yang telah dicapai sejak menyelesaikan migrasi, dan kami menantikan untuk menghadirkan inovasi ke Myanmar, Vietnam dan Eropa tahun ini sebagai tambahan untuk pertumbuhan pesat kami di Indonesia saat ini,” ujarnya.

Cloud4C adalah mitra kerja Google dengan rekam jejak yang terbukti andal dan berpengalaman dalam industri. CLoud4C memiliki kerja sama resmi global dengan Google Cloud untuk membangun Centre of Excellence (CoE) berdasarkan teknologi SAO dan Anthos, mengarahkan dan mendampingi peluncuran transformasi digital di level perusahaan. Dengan kerja sama yang efektif antara tim Cloud4C Korea, tim Cloud4C Global CoE untuk GCP serta tim lokal Google Cloud Platform, layanan ini hadir sebagai penghubung showcase antara pelanggan dari berbagai bidang, menghubungkan dan mengembangkan dan menghadirkan solusi untuk efisiensi dan keandalan tinggi.  

Partner Manager Google Cloud Korea, Andy Ahn mengatakan, “melalui kolaborasi dengan Cloud4C, kami mendapati Cloud4C sebagai penyedia layanan terkelola yang kompetitif karena mereka memiliki banyak ahli GCP global yang dapat merespon cepat kebutuhan pelanggan yang sering berubah serta memberikan aplikasi bisnis andal.” 

“Mitra kerja yang andal dan berpengalaman merupakan kunci untuk mendukung inovasi pelanggan di Korea dan lainnya, khususnya untuk pelanggan seperti hiblocks yang merupakan perusahaan startup yang berkembang pesat dan berurusan dengan jumlah data yang banyak untuk Machine Learning dan Blockchain. Juga, memahami bahwa Cloud4C memiliki kemampuan kuat di lini SAP dan GCP Anthos melalui kerja sama global, kami sangat bersemangat untuk kolaborasi yang akan datang antara GCP dan Cloud4C,” katanya. (ak)