UBUD, BALI (IndoTelko) - PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel sebagai perusahaan penyedia menara telekomunikasi terbesar di Asia Tenggara yang independent dan terpercaya, kembali menunjukkan komitmennya dalam melayani tenantnya.
Kali ini Mitratel memberikan rasa aman dalam hal kesiapan energi untuk menara dan BTS para tenantnya. Mitratel saat ini sedang gencar-gencarnya memasang Solar Panel System (SPS) di sejumlah menaranya terutama di kawasan yang minim energi listrik. Tak sekedar memberikan layanan eksklusif untuk para tenant, ternyata solusi "bonus" Mitratel ini justru menghemat biaya 15 hingga 20 persen.
Dikatakan Direktur Operasi dan Pembangunan (COO) Pratiknyo A. Budiman, pengoperasian SPS akan menjadi stream bisnis perusahaannya. "SPS ini bertujuan menjadi stream bisnis Mitratel, dan arahnya juga untuk mengurangi polusi dari penggunaan bahan bakar fosil," katanya di sela-sela site visit Menara Mitratel di Bukit Tengah, Klungkung, Bali.
Menara di Bukit Tengah ini merupakan satu dari 615 Menara milik Mitratel yang menggunakan SPS. Bahkan untuk menara ini, dengan dibangunnya SPS, saat ini memiliki 3 pilihan sumber listrik, ada PLN, genset, dan SPS. "Harapannya kebutuhan listrik 100 persen yang dulu dari PLN, saat ini ada solar panel. Bahkan ada efisiensi biaya yang dikeluarkan sekitar 15 hingga 20 persen," jelasnya.
Dipaparkannya, dengan adanya SPS di Menara ini, keberadaan genset yang berfungsi sebagai backup, hampir tidak terpakai. Energi atau Wattpeak SPS di menara telekomunikasi Bukit Tengah ini mencapai 5.000 DC, terhitung cukup untuk menyuplai kebutuhan energi menara yang disewa oleh 3 tenant yakni Telkomsel, Smartfren, dan TNI sebesar 5 ribu hungga 7 ribu watt.
Ia menambahkan, wilayah kondusif untuk penggunaan energi matahari meliputi Bali dan Nusatenggara. "Ini salah satu stream bisnis yang menarik, selain penting juga mendukung implementasi ESG yang jadi main platform understanding semua bisnis komitmen dukung energi salah satunya reduksi emisi karbon," lanjutnya. (sg)
Simak kunjungan menara Mitratel di Bukit Tengah, Klungkung, Bali dalam video di bawah ini :