telkomsel halo

Tingkat penetrasi internet di Indonesia tembus 79,5%

08:41:05 | 01 Feb 2024
Tingkat penetrasi internet di Indonesia tembus 79,5%
JAKARTA (IndoTelko). - Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) mengeluarkan hasil survei nasional tentang jumlah pengguna internet Indonesia tahun 2024 yang mencapai 221.563.479 jiwa dari total populasi 278.696.200 jiwa penduduk Indonesia tahun 2023.

Berdasarkan temuan tersebut, artinya tingkat penetrasi internet Indonesia menyentuh angka 79,5%, naik 1,4% dibandingkan dengan periode sebelumnya.

"Ini menandakan peningkatan konsisten grafik tren positif penetrasi internet Indonesia dalam lima tahun terakhir yang naik secara signifikan," ujar Ketua Umum APJII Muhammad Arif, kemarin.

Diungkapkannya, terhitung sejak 2018, penetrasi internet Indonesia mencapai 64,8%. Kemudian secara berurutan, 73,7% di 2020, 77,01% di 2022, dan 78,19% di 2023.

Berdasarkan gender, kontribusi penetrasi internet Indonesia banyak bersumber dari laki-laki 50,7% dan perempuan 49,1%.

Sementara dari segi umur, orang yang berselancar di dunia maya ini mayoritas adalah Gen Z (kelahiran 1997-2012) sebanyak 34,40%. Lalu, berusia generasi milenial (kelahiran 1981-1996) sebanyak 30,62%.

Kemudian berikutnya, Gen X (kelahiran 1965-1980) sebanyak 18,98%, Post Gen Z (kelahiran kurang dari 2023) sebanyak 9,17%, baby boomers (kelahiran 1946-1964) sebanyak 6,58% dan pre boomer (kelahiran 1945 sebanyak 0,24%.

APJII menemukan daerah urban masih paling besar dengan kontribusi 69,5% dan daerah rural kontribusi 30,5%.

Sementara, jika dibagi per pulau, Pulau Jawa masih menjadi penyumbang terbesar dengan kontribusi 57,82 persen, disusul Sumatera 20,69 persen, Sulawesi 6,47 persen, Kalimantan 6,12 persen, Bali dan Nusa Tenggara 5,12 persen, serta Maluku dan Papua 3,79 persen.

APJII menggandeng Indekstat untuk melakukan survei yang dilakukan dengan metode wawancara tatap muka dengan melibatkan 8.720 responden di 38 provinsi Indonesia. Survei dilakukan 18 Desember 2023 sampai 19 Januari 2024.

GCG BUMN
Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error 1,1 persen dan relative standar error 0,43%.(wn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories